Sabtu, 15 Desember 2012

Allah Maha Tahu yang Terbaik untuk Hamba-Nya….



Ketika musim dingin tiba setiap akhir tahun di bumi Riyadh, saya sangat senang. Tak ada suara berisik AC, kemudian Aufa  tidur sangat lelap, bahkan jarang sekali terbangun di malam hari. Walaupun usianya tahun lalu masih 19-20 bulan, dia sudah tak pernah meminta minum susu di malam hari.. karena makannya yang sangat lahap di siang harinya.  Ibu mana yang tak senang ketika sang anak makannya lahap?!


Namun Saat itu, hujan berdebu terus menerus menerpa kota Riyadh, pertanda musim dingin kan usai, dan tak lama lagi, musim panas akan menyapa… di musim peralihan dan musim panas biasanya hampir semua orang nafsu makan mulai berkurang.
Begitu juga yang dialami oleh Aufa, nafsu makannya mulai berkurang, beberapa kali saya selalu membujuk aufa agar ia bisa makan lebih banyak, saya pun beberapa kali berhasil membujuknya,,,

Namun, apa yang terjadi?
Ternyata beberapa hari kemudian pup aufa tidak lancar,frekuensi pup menjadi meningkat (3x sehari), namun sedikit dan keras…
Kemudian saya menemukan benjolan di perut kanannya setelah tiga hari pupnya mengeras… akhirnya karena ingin tahu apa sebenarnya benjolan tersebut, sore harinya kami pun pergi ke rumah sakit. 

Di rumah sakit, dokter tak menemukan benjolan tersebut, akhirnya dilakukan abdomenal x-ray.  Setelah kami melihat hasilnya, ternyata memang ada banyak feces di ususnya aufa..  dokter pun memberikan obat pencahar.
Resep dokter tidak kami berikan pada aufa, karena kami yakin kondisi aufa belum begitu parah (pup nya masih setiap hari walaupun keras dan sedikit2), dan insyaAllah dengan bahan-bahan alami masih bisa diatasi.
Keesokan harinya,  Alhamdulillah pup aufa sudah tak keras lagi…
------------------------------------------------------------------------------

Memandangi Aufa ketika terlelap, saya betul-betul merasa bersalah, karena selalu membujuknya untuk makan lebih banyak.  Di musim dingin, aufa makan bisa sampai 25 suap, namun di musim peralihan ini hanya 10-15 suap saja.  Seharusnya diri ini bersyukur aufa masih mau  makan, 10 suap itu ternyata banyak, jika dibandingkan dengan anak2 tetangga yang terkadang seharian tak mau makan…
Namun saat itu  saya tak rela nafsu makan anak menurun, takut anak jadi kuruslah, ketahanan tubuhnya menurun lah..  saya tetap menyuapinya dengan menu yang sama.. padahal musim sudah mulai berganti, dan begitu juga dengan kebutuhan tubuh kita…

Terkadang sebagai manusia, kita selalu memandang yang terbaik dari sudut pandang kita, padahal bertentangan dengan sunnatullah

Sesungguhnya Allah telah mengatur semuanya, semuanya yang terbaik bagi hamba-Nya…

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.”
-Surah Al-Baqarah ayat 216-

Katakanlah:”Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi….”
-QS.Yunus:101-
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal (cerdas). Yaitu orang-orang yang berdzikir (mengingat) Allah dalam kondisi berdiri, duduk dan berbaring.
-Ali Imran: 190-191-

1 komentar: